apa kabarmu, suriah? masih kau haus darah?
kita mengerti, sangat mengerti,
kita hanya wayang yang dikendalikan oleh
sang dalang.
kita mengerti, sangat mengerti,
sang dalang juga manusia biasa
yang kadang-kadang tak dapat membedakan
mana wangsit dari setan dan mana wahyu dari
tuhan.
kita mengerti, sangat mengerti,
anak-anak yang dididik oleh perang
kelak akan merengek-rengek
minta dibelikan pedang dan senapan
untuk menghabisi nyawa
bapaknya, ibunya, anaknya sendiri.
yogyakarta,
30 maret 2012
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
mohon hanya memberi komentar berupa kritik yang membangun. dimohon pula untuk memberi komentar yang tidak melecehkan nama baik pihak tertentu. salam